Medan – 21 Oktober 2024 – Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) As-Sunnah melakukan kunjungan studi banding ke Universitas Medan Area (UMA) yang bertujuan untuk mempelajari kurikulum, proses pembelajaran serta sistem monitoring perkuliahan berbasis digital.
Rombongan STAI As-Sunnah, yang terdiri dari perwakilan Pusat Penjamin Mutu, Kurikulum, Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), serta perpustakaan, disambut dengan hangat oleh Rektor UMA, Prof. Dr. Dadan Ramdan, M.Eng, M.Sc.
Dalam sambutannya, Rektor UMA berharap kunjungan ini dapat berlanjut menjadi kerja sama konkret di masa depan. “Kami menyambut baik keinginan STAI As-Sunnah untuk menjalin kerja sama di antara kedua belah pihak yang nantinya dapat ditindaklanjuti dengan penandatanganan kerja sama (MoU) ,” ungkap Prof. Dadan.
Selama pertemuan, sejumlah topik dibahas, termasuk sistem pembelajaran, manajemen kampus, serta mekanisme monitoring dan evaluasi. Wakil Rektor I UMA, Sherlly Maulana, ST, MT, menekankan pentingnya membangun sistem yang kuat dan terintegrasi. “Apa yang diraih UMA saat ini bukanlah hasil kerja semalam. Kami telah berjuang keras untuk membangun sistem ini agar hampir seluruh kegiatan kampus dapat dipantau dan dimonitor secara digital,” jelasnya. Ia menambahkan, kampus yang ingin berkembang harus siap beradaptasi dengan sistem digital agar tetap relevan di era globalisasi.
Rombongan STAI As-Sunnah juga berkesempatan mengunjungi perpustakaan UMA yang terakreditasi A. Pimpinan perpustakaan, PakMuslim, menjelaskan strategi untuk mencapai akreditasi perpustakaan yang unggul. Ia menekankan pentingnya mendaftarkan koleksi perpustakaan secara resmi agar dapat mendapatkan hibah dan mendukung proses akreditasi kampus.
Kunjungan ini menjadi langkah awal strategis bagi STAI As-Sunnah dalam meningkatkan mutu akademik dan manajemen, dengan harapan adanya sinergi lebih lanjut antara kedua institusi.
Sebagai bagian dari studi banding, STAI As-Sunnah dan UMA juga melakukan diskusi intensif untuk mengeksplorasi peluang kolaborasi dalam pengembangan kurikulum, pelatihan dosen, serta penelitian bersama. Prof. Dr. Dadan Ramdan menekankan bahwa keberlanjutan kerja sama ini dapat diwujudkan melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang mencakup berbagai bidang, termasuk pertukaran dosen dan mahasiswa, penyelenggaraan seminar bersama, serta kolaborasi penelitian dalam lingkup syariah dan teknologi.
Ketua rombongan STAI As-Sunnah, Ust. Ilham Tumanggor, M.Si, mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat dan kesempatan yang diberikan oleh UMA. “Kami berharap kunjungan ini dapat membuka jalan bagi STAI As-Sunnah untuk berkembang, baik dari sisi akademik, manajerial, maupun layanan perpustakaan, serta menjadi pemicu dalam meningkatkan mutu dan akreditasi kampus kami,” ungkapnya.
Kegiatan diakhiri dengan penyerahan cendera mata berupa Mushaf Alquran sebagai tanda silaturrahim dan komitmen ingin membangun kerja sama antara STAI As-Sunnah dan UMA.
